Kedudukan Garis dan Bidang Dalam Ruang


a. Kedudukan Garis terhadap Garis
Dua garis dikatakan berpotongan jika dua garis itu mempunyai satu titik persekutuan. Titikpersekutuan itu disebut titik potong. Pada gambar di bawah ini garis g dan h berpotongan di titik A.
Dua garis berpotongan
Dua garis dikatakan sejajar jika dua garis itu sebidang dan tidak mempunyai tiik persekutuan. Pada gambar dibawah ini, garis g dan garis h sejajar.

Dua buah garis dikatakan bersilangan jika dua garis itu tidak sebidang atau melalui kedua garis itu tidak dapat dibuat sebuah bidang datar. Seperti terlihat pada gambar di bawah ini.


b. Kedudukan Garis terhadap Bidang
Sebuah garis dikatakan terletak pada bidang jika setiap titik pada garis terletak juga pada bidang.
Sebuah garis dikatakan memotong (menembus) bidang jika garis dan bidang mempunyai satu titik persekutuan dan titik itu disebut titik potong atau titik tembus.

Sebuah garis dikatakan sejajar bidang jika garis dan bidang tidak bersekutu pada satu titik pun.

c. Kedudukan Bidang terhadap Bidang
Dua buah bidang dikatakan sejajar jika kedua bidang itu tidak bersekutu pada satu titik pun. Dua bidang  A dan B dikatakan sejajar bila kedua bidang tersebut berdiri tegak lurus pada suatu garis

Dua buah bidang dikatakan berpotongan jika kedua bidang itu mempunyai sebuah garis persekutuan atau garis potong.


Salam Matematika!!!

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Kedudukan Garis dan Bidang Dalam Ruang"

Post a Comment

Mari budayakan untuk berkomentar!!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel